Semula aku memang sudah curiga. Mamat datang dengan membawa cerita bahwa dia berasal dari Tegal. Umumnya belum lewat sepuluhtahun tidak punya kerabat di Ibukota dan terpisah dari teman yang diikutinya dari desa Tampaknya ia belummakan sejak pagi, tangannya gemetar ketika berbicara. Ibuku yang gampang iba melihat orang mendentasegeranya memberi sepiring nasi dan segelas air teh.Ada yang mendadak mengganggu dalam kepala, Ucapannya tidak menunjukkan logat Tegal, bicaranyabukan gaya bicara bibi Iyah, pemilik warung Tegal di dekat gardu. Memang bicara Jakartanya patah patah,tetapi ia menguasai bahasa kota dengan baik, Lagi pula nama Mamat kurang pas untuk anak asal Tegal,Akan tetapi, hal ini tidak pernah aku bicarakan dengan Ibuku. Aku masih ingin tahu lebih banyaktentang mamat dengan caraku sendiriIbu menerima Mamat sebagai pembantu dengan tugas belanja ke pasar yang tidak begitu jauh darrumah kami, membersihkan ubin tiap pagi, memompa air untuk kamar mandi dan gentong dapur.Ternyata, Mamat anak yang rajin, periang, cerdik, bahkan bisa muncul cerita lucu dari mulutnya,1. Tentukan watak tokoh Aku dalam kutipan buku fiksi tersebut.2. Tentukan amanat dalam buku fiksi tersebut.3. Tentukan sudut pandang pengarang dalam kutipan buku fiksi tersebut,4. Buku fiksi memiliki unsur Intrinsik. Unsur Intrinsik adalah unsur yang membangun karya daridalam. Sebut dan jelaskan unsur Intrinsik buku fiksi.

1. Dengan cara sebagai berikut:

a. Siapkan informasi yang ingin kamu ketahui. Pastikan sudah disusun secara baik sehingga ketika kamu menemukan informasi tersebut bisa langsung ditulis.

b. Siapkan beberapa teks yang sesuai dengan informasi yang ingin kamu dapat. Biasanya kamu dapat menentukan sebuah teks relevan atau tidak dari judul teks tersebut. Apabila menurut kamu itu relevan, langsung saja disiapkan.

c. Baca teks dengan teliti. Daya tangkap seseorang memang berbeda dengan orang lainnya. Ada yang baru sekali saja membaca sudah mampu mendapatkan informasinya, tetapi ada juga yang harus membaca berkali-kali baru bisa mendapatkan informasi yang diinginkan.

d. Apabila dalam proses membaca kamu menemukan informasi yang kamu cari, langsung tulis atau rangkum dengan kata-katamu sendiri supay kelak kamu bisa menghapal atau mengingat dengan bahasa yang sudah kamu sederhanakan.

2. Ide pokok adalah suatu gagasan atau pokok pikiran yang terkandung dalam suatu paragraf dan digunakan sebagai acuan pengembangan kalimat kalimat dalam paragraf tersebut

3. Biasanya di awal paragraf/akhir paragraf dan bisa juga campuran(awal dan akhir)

4. Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang ada di dalam sebuah cerita. Unsur-unsur intrinsik buku fiksi adalah tema, tokoh, penokohan, alur, latar, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat.

5. Unsur Intrinsik merupakan inti – inti yang membangun sebuah karya sastra dari dalam. Artinya, unsur – unsur ini murni berada di dalam cerita. Berkebalikan dengannya, ada unsur ekstrinsik yang membangun karya sastra dari luar. Unsur ekstrinsik biasanya berasal dari pengarang atau kondisi sosial yang terjadi saar karya tersebut dibuat

unsur ekstrinsik dan intrinsik pada sebuah karya seni sastra pada  Kedua unsur tersebut sangat diperlukan guna membangun sebuah karya menjadi lebih hidup pada cerita fiksi dongeng fantasi dll

6. – data buku atau identitas buku

– kata pengantar

– daftar isi

– jumlah bab atau pokok pikiran bab

– glosarium

– daftar pusaka

7. Fungsinya supaya memudahkan pembaca menemukan kata yg dicari dalam buku tersebut

8. Jenis-jenis Indeks

-Indeks nama (indeks pengarang). Seperti halnya daftar pustaka, nama orang dalam indeks nama penulisannya tidak dibalik. …

-Indeks topik (subjek/istilah). …

-Perincian indeks topik. …

-Nomor halaman di mana nama, topik, atau

rincian dari topik tersebut.

9. – Sinopsis ringkasan dari suatu film / pementasan

– rangkuman ringkasan dari suatu kegiatan , atau isi merangkum dari suatu kegiatan

10. Langkah-langkah merangkum adalah sebagai berikut.

– Bacalah teks secara cermat dan efektif, sampai kamu dapat menangkap gagasan utama, kesan umum, sudut pandang, dan tema utama dari teks.

– Catatlah bagian-bagian yang kamu anggap penting.

– Tulislah informasi berdasarkan bagian-bagian yang kamu anggap penting tersebut.

Semoga Bermanfaat ya

jadikan jawaban terbaik yaa

jawaban:1,E.nomor buku

2,D.kelebihan buku

3,B.penokohan

4,E.jalan cerita

5,E.ringkasan cerita

6,C.kekurangan buku

7,C

Penjelasan: berpiki

jawaban:

B. mengemukakan identitas buku secara lengkap

Penjelasan:

Pada isi penggalan resensi tersebut tergambar jelas tentang identitas buku dan aspek aspek yg ada pada buku

jawaban:

B.A.B.C.D.C.D.C.B.D

MAAF Kalo salah

Untuk menemukan realitas kehidupan yang terefleksi dalam buku cerita anak, kita harus mencatat perilaku dan kebiasaan yang terungkap dalam buku cerita anak (A)

Pembahasan:

Cerita anak biasanya memuat gambaran mengenai perilaku dan kebiasaan yang dialami oleh tokoh cerita. Perilaku dan kebiasaan tokoh yang ada pada cerita biasaya menggambarkan mengenai ketika Ia menghadapi persoalan hidup yang dikisahkan, yang diceritakan dengan gaya khas anak-anak. Untuk menemukan realitas kehidupan yang terefleksi dalam buku cerita anak, kita harus mencatat perilaku dan kebiasaan yang terungkap dalam buku cerita anak, sebagai contoh sebagai berikut:

Perilaku dan Kebiasaan:

Merayakan hari ulang tahun.Kebiasaan meminta maaf secepatnya jika merasa pernah berbuat salah kepada temannya.

Bukti Tekstual:

Setiap tanggal 7 Juni, Mama selalu merayakan ulang tahunku.Keesokan harinya, aku buru-buru menemui Nunung. Aku ingin minta maaf karena aku marah-marah kepadanya.Pelajari lebih lanjutMateri mengenai buku harian: Materi mengenai idiom: Detil jawabanKelas: 7Mapel: Bahasa IndonesiaBab: Nilai KemanusiaanKode: 1Kata Kunci: cerita, anak

Untuk menemukan realitas kehidupan yang terefleksi dalam buku cerita anak, kita harus mencatat perilaku dan kebiasaan yang terungkap dalam buku cerita anak (A)

Pembahasan:

Salah satu cerita anak adalah cerita yang memuat gambaran mengenai perilaku dan kebiasaan yang dialami oleh tokoh cerita. Perilaku dan kebiasaan tokoh yang ada pada cerita biasaya menggambarkan mengenai ketika Ia menghadapi persoalan hidup yang dikisahkan, yang diceritakan dengan gaya khas anak-anak. Untuk menemukan realitas kehidupan yang terefleksi dalam buku cerita anak, kita harus mencatat perilaku dan kebiasaan yang terungkap dalam buku cerita anak, sebagai contoh sebagai berikut:

Perilaku dan Kebiasaan:

Merayakan hari ulang tahun.Kebiasaan meminta maaf secepatnya jika merasa pernah berbuat salah kepada temannya.

Bukti Tekstual:

Setiap tanggal 7 Juni, Mama selalu merayakan ulang tahunku.Keesokan harinya, aku buru-buru menemui NununPelajari lebih lanjutMateri mengenai kalimat tak langsung: Materi mengenai idiom: Materi mengenai alur cerita: Detil jawabanKelas: 7Mapel: Bahasa IndonesiaBab: nilai-nilai kemanusiaanKode: 1Kata Kunci: cerita, anak